Selasa, 27 Januari 2015

27/01

Saya menangkap dirimu dalam ruang bercahaya sedikit.
Hampir nyaris hanya bisa membidik bayang hitam yang kamu pantulkan ke mata saya.


Ketika saya yakin kamu adalah jawaban dari setiap tanya,ragu pun datang dalam waktu bersamaan.
Saat saya pikir jatuh cinta padamu mungkin bisa leluasa,tapi nyatanya tidak.
Jadi pada malam yang belum membuat mata saya mengantuk dan sekelebat kehadiranmu datang lagi,
Saya akan menyudahi desiran yang selalu bergetar setiap melihatmu mengisi ruang yang tertangkap mata atau pun saat tertidur pulas.
Saya akan menyudahi rasa yang mulai mengatasnamakan kamu di dalamnya dan menutup semua rapat-rapat.

Mungkin satu-satunya cara yang bisa dipilih seperti ini
 membunuh perasaan sebelum semuanya terlalu terlanjur.

Maka dalam cara yang sederhana ini,semoga kamu tetap seperti itu.
Selalu tak sadar akan ada sosok yang mengamatimu dalam jarak yang tak terlalu jauh

Tidak ada komentar:

Posting Komentar