Jika ada hal yang kau tanyakan pada saya
Tentang apa yang saya takuti selain Tuhan dan orang tua saya
Saya akan menjawab: kehilangan
Saya pernah benar-benar terpukul akan hal itu:
Ketika sahabat kecil saya meninggal disaat saya kelas 4 SD
Saya juga benar-benar sedih ketika harus melihat kakek saya menghembuskan nafas terakhirnya
disaat saya kira kehadiran saya bisa membuat kakek saya berjuang melawan apa yang membuatnya tak berdaya dengan selang yang melilit di ruang ICU.
Saya juga benar-benar sedih sampai tak lagi bisa menangis.
Sampai saya membenci rumah sakit.
Sampai saya tidak betah di ruangan karena melihat kasur beroda yang berlalu lalang melihatkan mereka yang sedang berjuang untuk hidup.
Saat melihat sepupu saya, yang beberapa bulan sebelumnya masih bercerita kepada saya di ruang tengah.
Yang saya beri semangat untuk menyelesaikan skripsinya, harus tiada di usianya yang muda.
Dan bentuk kehilangan yang lain.
Yang bersangkutan dengan kedalaman rasa dan kesungguhan
Yang selalu membuat saya menangis, berdiri lagi, dan terus melanjutkan hidup
Dimana setiap kehilangan selalu mengalami proses yang tak mudah
Seperti halnya saya harus meneguk banyak tablet pahit
Sampai akhirnya saya hanya bisa menyimpulkan satu hal:
Yang saya jadikan prinsip bagi diri saya
Dan berdamai pada diri sendiri:
Saya selalu melakukan yang terbaik untuk mereka yang saya sayangi.
Yang selalu ada bukan karena saya meminta mereka tetap ada, tapi karena mereka menyajikan ketulusan untuk saya dengan kesadaran pribadi
Yang tidak pernah pergi meninggalkan saya disaat saya menyebalkan .
Yang selalu sabar mengingatkan bila saya sebagai manusia melakukan kesalahan.
Mereka selalu saya upayakan semampu saya. Selalu.
Sehingga tidak pernah ada kata menyesal di hidup saya.
Yang lambat laun,
Semakin saya dewasa, saya lebih bisa berdamai dengan diri
walau tetap saja terasa tak mudah
Karena saya telah melakukan yang terbaik dari yang saya upayakan.
Dan karena kehilangan adalah hal yang melekat pada nadi kehidupan, tak pisa dipisahkan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar