Dear you,
Berfikir ulang rasanya untuk mengenakanmu.Berulang-ulang-ulang ahh tidak penting!
Perlu kamu ketahui,membelimu saja tak sudi.Terlebih lagi mengenakanmu,jalan beralaskan kamu saja tak pernah terlintas di otakku.
Hey sepatu hak runcing,siapa yang menciptakanmu?dengan ukuran yang tidak senonoh menurutku.
Namun ada satu hal yang aku suka darimu.Kamu itu cantik dengan model yang beragam dan unik.
Ahh tapi sialnya kata-kata ‘Jijik jijik jijik ribet ribet ribet sakit sakit sakit’ menggerogoti fikiranku.
Tapi setidaknya ada sedikit ucapan syukur yang saya berikan pada pencipta sepatu hak runcing.Setidaknya barang ini membantu para wanita’ tak terlalu tinggi’ yang akan bersanding dengan lelakinya bisa tampak seimbang.Setidaknya sepatu hak runcing membuat kaki-kaki jenjang dan ramping tampak semakin lebih menggiurkan.
Untuk kaki-kaki tak manis..tenang,kau juga memiliki hak sama untuk menikmati barang ini.Asalkan kau pandai bersahabat dengan bagian runcingnya.
Hey kamu sepatu hak runcing,aku tau aku tak menyukaimu,sungguh!
Namun mau tidak mau aku harus mengenakanmu nanti di suatu acara dan acara-acara peranakan lainnya.
Jadi,kapan kita mulai berdamai ?
